Coffee Tasting Notes: Faktor Rasa dan Cara Mendeskripsikannya

Coffee Tasting Notes: Faktor Rasa dan Cara Mendeskripsikannya

Info
27 Mar 2023

bitkaorigin.com – Ketika kamu membeli bubuk atau biji kopi, pernahkan kamu melihat ada keterangan flavor, seperti sweet almond, orange blossom, dark cherries, stone fruit, dan dark chocolate di kemasannya?

Keterangan tersebut dinamakan 'Tasting notes'. Sederhananya, ini adalah catatan dari rasa alami berdasarkan senyawa kimia yang ada dalam biji kopi itu sendiri.

Nah, untuk tahu selengkapnya tentang tasting notes pada kopi, yuk simak artikel ini sampai selesai!

 

Coffee Tasting Notes: Faktor Rasa dan Cara Mendeskripsikannya

 

Apa itu tasting notes?


Tasting notes, atau yang juga dikenal ‘flavour notes’ adalah deskripsi tertulis dari taster tentang aroma, rasa, dan karakter kopi.

Meskipun kadang terdengar tidak jelas, tasting notes ditulis untuk membantu memandu selera kita menuju atau menjauh dari kopi yang mungkin kita suka atau tidak suka.

Poin penting untuk diingat bahwa tidak satupun dari tasting notes ini yang merupakan hasil dari penambahan rasa pada kopi. Artinya, itulah rasa alami dari biji kopi itu sendiri.

 

Faktor yang mempengaruhi tasting notes dari kopi


Coffee tasting notes sangat bergantung pada 4 faktor utama, yakni varietas kopi, cara pengolahan, tingkat sangrai, dan cara seduh. Berikut penjelasannya:

1. Varietas kopi

Dari sumbernya, biji kopi yang berasal dari berbagai varietas dan wilayah pertanian akan memiliki coffee tasting notes yang berbeda-beda.

Budidaya kopi di berbagai daerah melibatkan variasi ketinggian, suhu sekitar, kondisi tanah, dan jenis kopi yang semuanya berkontribusi pada profil rasa biji kopi itu sendiri.

2. Metode pengolahan

Dalam metode pengolahannya, ada beberapa pilihan proses pengolahan biji kopi, yakni:

· Natural process

· Washed process

· Honey process

Pada dasarnya, masing-masing proses ini menggunakan pendekatan yang berbeda untuk mengintensifkan dan memadatkan rasa pada biji kopi, sehingga menghasilkan biji kopi dengan profil rasa yang berbeda.

Perbedaan yang jelas antara kopi dengan washed process dan kopi honey process adalah bahwa yang terakhir akan menghasilkan kopi dengan rasa sirup, sedangkan kopi olahan yang dicuci akan memiliki coffee tasting notes yang lebih cerah dan segar.

3. Tingkat panggang

Memanggang adalah langkah lain yang berkontribusi pada pengembangan coffee tasting notes.

Sederhananya, proses pemanggangan menambah panas pada biji kopi di dalam drum pemanggangan. Selama periode ini, gula dalam biji kopi mengalami karamelisasi yang mengembangkan tubuh kopi, memberikan rasa yang lebih mendalam.

Dengan demikian, beberapa asam alami dalam biji kopi akan hilang dalam prosesnya, sehingga mengurangi keasaman secara keseluruhan.

Jadi, semakin lama biji kopi disangrai, rasa yang dihasilkan akan semakin pekat dan rasa alaminya akan semakin berkurang. Dengan kata lain, tingkat sangrai kopi yang berbeda akan menghasilkan rasa yang berbeda.

4. Metode dan resep penyeduhan

Faktor terakhir yang menentukan bagaimana rasa kopi adalah metode penyeduhan.

Dengan biji kopi yang sama, menyeduhnya sebagai espresso dan pour-over menghasilkan secangkir kopi yang sangat berbeda. Catatan rasa espresso relatif lebih kuat dengan rasa yang membombardir selera, sementara pour-over umumnya lebih halus dan lembut.


Read Other Articles

 Kopi Luwak 101: Sejarah, Proses, Cita Rasa, dan Kehalalannya

 7 Cara Menyimpan Bubuk Kopi dengan Tepat

 Kenapa Kopi Rasanya Pahit? Inilah Jawabannya!


Cara mendeskripsikan coffee tasting notes


Untuk mengidentifikasi rasa, aroma, dan karakter dari kopi itu sendiri, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan, ini meliputi:

1. Gunakan coffee taster’s flavor wheel sebagai panduan

Saat mencicipi biji kopi baru, akan ada saat-saat di mana sel-sel otakmu tampaknya tidak dapat menghubungkan rasa apa pun yang dapat menggambarkan dengan baik apa yang baru saja kamu rasakan.

Meski begitu, jangan khawatir, Specialty Coffee Association (SCA) bekerja sama dengan World Coffee Research (WCR), bekerja dengan lusinan panelis sensorik profesional, ilmuwan, pembeli kopi, dan perusahaan pemanggangan dan membuat bagan referensi untuk membantu orang mendeskripsikan coffee tasting notes dengan lebih baik.

Ini sekarang dikenal sebagaiCoffee Taster’s Flavor Wheel’, atau jika diterjemahkan adalah roda rasa pencicip kopi.

Dilengkapi dengan kumpulan kosakata yang luas untuk menggerakkan otakmu, ini berguna untuk mendeskripsikan catatan rasa kopi yang dapat dengan mudah dihubungkan oleh mayoritas massa.

2. Gunakan indra penciuman

Saat kopi disajikan di meja, indera pertama yang harus diperhatikan adalah baunya. Ini sangat penting karena indra penciuman bertanggung jawab atas 80% rasa.

Saat mencicipi kopi, fokuslah pada selera dan penciumanmu. Biarkan itu membangkitkan memori rasa dari rasa makanan yang kamu miliki sebelumnya.

3. Seruput kopi

Menyeruput kopi bukanlah hal sederhana dalam mengidentifikasi tasting notes kopi. Ini sebenarnya merupakan langkah penting dalam hal cupping kopi.

Dengan menyeruput kopi, kamu memasukkan cairan kopi bersama udara ke dalam mulut. Tindakan menyeruput sebagian meniup kopi dan menyemprotkannya ke lidah.

Tunas pengecap di lidah akan mengingatkan otak untuk memproses rasa yang dicicipinya.

Namun tentu saja, jangan melakukannya secara berlebihan di kedai kopi. Sebagai tambahan, kamu selalu dapat mengambil sendok kecil untuk diri sendiri dan mulai mencicipi kopi sendiri di rumah.

4. Temukan dan identifikasi rasa

Saat kopi melapisi lidah, indera perasa akan segera mengirimkan sinyal ke otak. Pada saat ini, biarkan kopi dibiarkan ada di lidah dan berputar-putar di sekitar mulut sebentar.

Lalu, pikirkan makanan apa yang terlintas di benakmu saat pertama kali mencicipi kopi?

Jika kamu tidak dapat mengidentifikasinya dengan tepat, beri nama sesuatu yang dekat dengannya. Karena kopi mengandung banyak asam yang berbeda, tidak diragukan lagi ini merupakan tantangan untuk menentukan profil rasa yang ada di dalam cangkir.

Sebagai catatan, keasaman sering disalahpahami sebagai asam. Sederhananya, keasaman adalah jenis asam yang menyenangkan seperti buah jeruk. Asam di sisi lain membuat lidah menggeliat gelisah, dalam artian tidak tahan dengan rasa asamnya.

5. Jelaskan dengan kata-kata yang tepat

Menggambarkan kopi sebagai ‘enak’ dan ‘lezat’ tidak cukup untuk mengkarakterisasi kopi dengan benar. Akan sangat membantu untuk menggunakan kata-kata dan kata sifat yang lebih deskriptif.

 

Cara melakukan coffee tasting notes


Untuk melakukan tasting notes kami berikan panduan singkatnya. Berikut langkah demi langkahnya:

Berikut panduan singkat untuk mengidentifikasi catatan rasa kopimu:

Langkah 1: Pastikan langit-langit mulutmu bersih dan netral untuk mencegah gangguan rasa asing.

Langkah 2: Pertama-tama, seduh sendiri secangkir kopi, bisa berupa espresso atau kopi saring atau bahkan mungkin keduanya karena rasa yang berbeda mungkin lebih terasa dengan metode seduh yang berbeda.

Langkah 3: Keluarkan Coffee Taster’s Flavor Wheel dan mulailah menyeruput kopimu.

Langkah 4: Biarkan kopi melapisi lidah dan diamkan sebentar sebelum ditelan.

Langkah 5: Saat kamu mencicipi kopi, rujuk Coffee Taster’s Flavor Wheel dan coba cari tahu rasa apa yang kamu cicipi.

Mulailah dengan bagian tengah roda yang menggambarkan profil rasa paling umum sebelum perlahan-lahan bergerak keluar ke roda luar.

Jika kamu tidak menemukan makanan yang ada di dalam flavor wheel tersebut, jangan khawatir karena sebenarnya Coffee Taster’s Flavor Wheel hanya berfungsi sebagai pedoman umum.

Latihan pemula yang baik adalah menyeduh dua kopi dengan profil rasa yang khas, satu yang menampilkan nada buah, sementara yang lain menampilkan profil nutty. Miliki kedua kopi di depanmu dan cicipi secara bergantian.

Dengan cara ini, kamu dapat mengetahui selera kopimu dan dapat dengan mudah membedakannya. Dari sini, saat kamu membiasakan diri dengan profil rasa tingkat tinggi, kamu dapat perlahan mulai menjelajahi catatan rasa yang lebih enak.

Jadi, itulah tadi pembahasan lengkap coffee tasting notes. Kunjungi blog kami untuk informasi lain seputar kopi. Semoga artikel ini menambah wawasanmu!

 

Referensi:

  • Caffeinedojo, (2023). Coffee Tasting Notes: Definitive Guide For Beginners.
  • Counterculturecoffee. Coffee Basics: Tasting Notes.
  • Homegrounds. Coffee Tasting Notes And Flavors Explained.
  • Mistobox. UNDERSTANDING TASTE AND COFFEE FLAVOR NOTES.
  • Projectbarista, (2021). How to Understand and Choose Coffee Based on Tasting Notes.



Jika kamu atau bisnismu sedang mencari supplier green beans, roasted beans, ataupun kopi siap minum, BITKA Coffee Roastery bisa menjadi solusimu. Selain menjual produk kopi siap saji, BITKA Coffee Roastery juga menyediakan aneka pilihan green beans, roasted beans dari berbagai daerah di Indonesia. 

Klik atau tap gambar di bawah ini untuk langsung memulai obrolan dengan kami seputar kopi sekarang!


Share this interesting info to your fellow!

chat sekarang